?rel=0&autoplay=1" width="560">

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Monday, March 27, 2017

BUSET! 542 Tentara Soviet Roboh Karena Ini Orang Gan!

BUSET! 542 Tentara Soviet Roboh Karena Ini Orang Gan!

Dalam rekam jejak sejarah militer dunia, rasanya nama Simo Hayha bukanlah nama yang bisa dianggap remeh. Apalagi para pemburu temabakan jarak jauh.

Bagaimana tidak, Hayha merupakan sosok legendaris yang mampu melumpuhkan musuhnya dari jarak 400 meter, dan itu bukanlah jarak yang mudah untuk meluncurkan tembakkan yang tepat sasaran jika tanpa dibekali pengelihatan tajam bak elang memburu mangsa.

Jika bukan karena jasanya pula-lah, tempat kelahirannya Finlandia akan mengalami kerepotan yang luar biasa saat dihadapkan dengan 4000 tentara Uni Soviet, sedangkan Finlandia hanya memiliki 32 tentara. Namun, Hayha mampu merobohkan tidak kurang dari 542 tentara hanya bermodalkan senapan bolt-action M28 yang merupakan varian dari senapan Mosin Nagant.

Kemampuan berkamuflasenya juga tidak dapat diragukan lagi, sniper nomer 1 di dunia pada masanya tersebut, mampu bertahan pada suhu yang ekstrim bagi manusia yakni berkisar -20 hingga -40 deracat Celcius lengkap dengan seragam putih yang menyempurnakan penyamarannya ditengah tumpukkan salju disepanjang sungai Kolla.

Pria kelahiran 17 Desember 1905 silam itu juga menujukkan kehebatannya dengan memilih senapan otomatis Suomi KP/M-31, disaat sebagian besar para sniper memilih scope untuk membidik, namun dirinya lebih memilih pisir pembidik, saat ditanya alasannya, Hayha mengungkapkan dengan manis bahwa alat tersebut dapat membongkar penyamaran sempurnanya.

Tak tanggung-tanggung dengan senapan otomatis tersebut, pria yang bergabung dalam dunia militer di tahun 1935 tersebut mampu melumpuhkan sebanyak 200 tentara lawan.

Namun tidak selamanya jalan mulus ditemui Hayha, pada 4 Maret 1940 dirinya harus merasakan panasnya peluru peledak yang mampir di sebelah wajah kirinya akibat lemparan yang dilakukan salah seorang tentara Uni Soviet yang membuat Hayha harus menyudahi kontribusi untuk negaranya, karena ia harus terbaring diranjang pesakitan hingga perang usai.

Meski tidak dapat bertarung hingga akhir, pimpinan tertinggi militer Finlandia pada masanya, Marsekal C.G.E menaikkan jabatan Hayha yang semula menjabat Kopral berganti menjadi Letnan Satu. Bagi Hayha saat itu, meski tangannya sudah menghilangkan ratusan nyawa, baginy itu adalah tugas, "Saya lakukan yang diberitahukan pada saya untuk dilakukan dan juga yang saya bisa," ujarnya saat itu.

Meski begitu kematian pada akhirnya tetap menghampirinya saat di Hamina.. (Dini Afrianti)





Sumber :  https://www.arah.com/article/26755/kisah-symo-hayha-penembak-jitu-yang-robohkan-542-tentara-soviet.html?08&utm_medium=referral&utm_campaign=news&utm_source=kaskus

Monday, March 20, 2017

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

Waktu ane masih kecil gitu, ane paling seneng tuh main ke luar. Jadi pagi berangkat sekolah, pulang sekolah ngaji, pulang ngaji tidur siang, bangun tidur mandi sore terus main deh sampe maghrib. Abis maghrib belajar buat besok sekolah sampe jam 9, terus tidur deh.

Tapi jaman ane SD, ane paling demen emang main ke luar Gan. Main petak umpet, main galasin, atau main layangan. Pokoknya aktivitas di luar rumah banget lah. Beda banget sama anak sekarang yang cuma di depan tablet atau handphone.

Nih dia mainan yang paling akrab sama kita-kita pas kita masih kecil. Agan mainin juga kan?

1. Adu biji karet

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

2. Balon tiup yang bisa diceplokin ke muka (paling kesel kalo nyangkut di rambut)

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

3. Cetokan tembak-tembakan

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

4. Pancingan ikan magnet

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

5. Tiptop/ kutu loncat (hadiah dari apa gitu lupa)

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

6. BP BP-an atau orang-orangan (yang kepalanya sering banget copot)

7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

7. Kamera merah (biasanya oleh-oleh pulang haji)


7 Mainan yang Bikin Nostalgia ke Era 90-an

Nostalgia banget ya kalo mainin ginian jaman sekarang. Favorit ane sih yang kamera merah. Kayak orang kaya gitu kalo punya ini kamera yang kalo dilihat isi filmnya itu di sekitar ka'bah semua. Keren banget deh!





Sumber  : Kaskus

Friday, March 17, 2017

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

Mulai dari keindahan alam sampai beberapa misteri gaib yang sampai sekarang belum terpecahkan bisa ditemukan di Alas Purwo yaitu sebuah taman nasional yang keindahan alamnya sangat epik tapi memiliki banyak misteri di dalamnya.

Terletak di kecamatan Purwoharjo dan kecamatan Tegaldlimo, kabupaten Banyuwangi dengan luas sekitar 434 km. Taman nasional ini menyimpan lebih dari 500 jenis tumbuhan dan ratusan jenis hewan liar yang hidup secara bebas.

Tapi dibalik itu semua, Alas Purwo dikenal sebagai hutan legendaris paling angker di pulau Jawa, dimana banyak misteri yang berhubungan dengan dunia gaib terjadi disini. Lantas, kenapa bisa disebut sebagai hutan paling angker di Jawa? Berikut ulasannya:


1. Sebagai Tempat Bersemedi


Ternyata, dibalik pesona alam yang masih liar dan asri, Alas Purwo sering dijadikan tujuan untuk bersemedi. Apalagi saat malam satu suro, banyak orang yang bersemedi disana, mulai dari yang sekedar mencari wangsit sampai yang mencari ilmu hitam.

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

Bahkan, konon katanya, presiden pertama kita yaitu bapak Soekarno pernah terlihat bersemedi disana, kabarnya, bung Karno bersemedi untuk menemui penguasa laut selatan yaitu Nyi Roro Kidul. Benar atau tidak, kabar ini masih abu-abu.


2. Sebagai Tempat Pesugihan

Selain sering dijadikan tempat bersemedi, menurut warga disekitar, Alas Purwo juga sering dijadikan sebagai tempat untuk meminta berkah dan kekayaan atau pesugihan kepada para penunggu hutan tersebut.

Masih menurut warga disekitar, gua Istana adalah tempat yang paling sering dikunjungi untuk bersemedi meminta berkah dan kekayaan. Selain itu, di Alas Purwo juga ada sebuah makam sepanjang 7 meter yang disebut makam Mbah Dowo.

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

Makam Mbah Dowo tersebut isinya bukan jenazah manusia, melainkan sebuah pusaka berupa tombak milik Empu Barada. Makam ini juga sering dijadikan tempat bersemedi untuk tujuan pesugihan.

3. Tempat Berkumpulnya Banyak Jin di Pulau Jawa

Alas Purwo juga diyakini sebagai salah satu tempat berkumpulnya banyak jin di pulau Jawa. Hal ini tentunya selaras dengan penuturan beberapa warga disekitar Alas Purwo dan dikuatkan juga oleh beberapa pengakuan mereka yang pernah menginjakan kakinya disana.

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

Bahkan banyak orang pintar yaitu orang yang memiliki kekuatan supranatural, mengatakan bahwa Alas Purwo berbahaya untuk dikunjungi, sebab bila sampai menyinggung penghuni gaib Alas Purwo, maka bakal disesatkan sampai tidak bisa kembali.

4. Sering Ada Penampakan

Banyak diantara mereka yang pernah menginjakan kakinya di Alas Purwo mengaku melihat penampakan-penampakan penunggu hutan angker tersebut, mulai dari Kuntilanak, Genderuwo, dan mahkluk halus lainnya.

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

Hal tersebut memang bukanlah hal yang aneh, sebagai tempat berkumpulnya makhluk halus, tentu banyak jenis makhluk halus, baik yang sengaja maupun tidak sengaja terlihat oleh kita saat mengunjungi hutan angker tersebut.

5. Banyak Orang Hilang

Mungkin ini salah satu akibat jika membuat penghuni gaib di Alas Purwo tersinggung, dimana konon katanya, dari dulu sampai sekarang banyak orang hilang setelah memasuki hutan angker ini dan tidak pernah kembali.

Kalau kamu bertanya ke warga Banyuwangi, pasti banyak cerita yang mereka ketahui tentang orang hilang dan tidak pernah kembali setelah memasuki Alas Purwo.

Ada beberapa teori yang menjelaskan hal ini, ada yang bilang mereka membuat marah penghuni gaib hutan angker tersebut sehingga ditindak oleh penghuni tersebut, dan ada juga yang mengatakan kalau mereka diajak menikah dan pergi dari dunia manusia.

5 Alasan Alas Purwo Disebut Hutan Paling Angker di Jawa

Sejauh ini, teori ini belum ada pembuktiannya, sebab jasad mereka yang hilang sampai sekarang belum pernah ditemukan sama sekali.

Nah, itulah beberapa alasan kenapa Alas Purwo disebut sebagai hutan paling angker di pulau Jawa. Percaya atau tidak, itu terserah kamu, tapi jika berminat berkunjung kesana, ada baiknya selalu berhati-hati dan jangan lupa berdoa meminta pelindungan kepada sang pencipta.




Sumber : http://wowasiknya.com/

Alasan Lampu Kendaraan Bermotor Berwarna Kuning

Jawabannya adalah Efek Tyndall [John Tyndall (1820-1893)].Alasan Lampu Kendaraan Bemotor Berwarna Kuning

John Tyndall


Penampilan system koloid pada umumnya keruh, tetapi tidak selalu begitu. Beberapa ‘larutan’ koloid tampak “bening” dan sukar dibedakan dengan larutan sejati. Bagaimanakah cara mengenali system koloid? Salah satu cara yang sangat sederhana yaitu dengan menjatuhkan seberkas cahayakepadanya. Larutan sejati meneruskan cahaya (transparan), sedangkan koloid menghamburkannya. Oleh karena itu, berkas cahaya yang melalui koloid dapat di amati dari arah samping. Efek Tyndall ini ditemukan oleh John Tyndall (1820-1893), seorang ahli fisika Inggris. Oleh karena itu sifat itu disebut efek Tyndall.

Efek Tyndall adalah adanya gejala penghamburan berkas cahaya oleh partikel-partikel koloid. Apabila seberkas cahaya dijatuhkan ke dalam sistem koloid, maka cahaya akan dihamburkan. Apabila seberkas cahaya dijatuhkan ke dalam sistem larutan, maka cahaya akan diteruskan.
Dalam Kehidupan sehari-hari, kita sering mengamati efek Tyndall ini, antara lain:

1. sorot lampu pada malam yang berkabut

2. sorot lampu proyektor dalam gedung bioskop yang berasap /berdebu, dan

3. berkas sinar matahari melalui celah daun pohon pada pagi hari yang berkabut.

4. sinar matahari melalui celah daun pohon

Alasan Lampu Kendaraan Bemotor Berwarna Kuning

Efek Tyndall tidak sama untuk setiap sinar yang mempunyai panjang gelombang berbeda. Itulah sebabnya lampu warna kuning dipakai pada saat berkabut, di mana cahaya kuning dapat menembus kabut dan terlihat oleh pemakai jalan.




Bukan Hanya Dokter Lo, Dokter Kota Medan Ini Juga Tidak Mematok Tarif Buat Pasiennya

Bukan Hanya Dokter Lo, Dokter DiKota Medan Ini Juga Tidak Mematok Tarif Buat Pasienny

Jika Sebelumnya kita Sudah Mengenal dr Lo Siaw Ging, Dokter Dermawan asal Solo. Ternyata dimedan juga ada Dokter lain Yang berhati Mulia seperti Beliau.

Di tengah era bajak Laut moderen seperti saat ini, di mana setiap orang berlomba lomba menumpuk Harta dan memamerkan kekayaan yang dimiliki dan tentunya boleh di dapat dengan berbagai cara, sangat jarang ditemukan orang-orang yang rela membantu orang lain, tanpa mengharapkan imbalan. Apalagi menyangkut profesi yang dijalankan.

Namun, hal itu tak berlaku bagi Aznan Lelo. Dokter farmakologi yang membuka praktik di rumahnya di Jalan Puri, Kelurahan Kota Matsum, Medan, Sumatera Utara ini selalu didatangi ratusan pasien setiap harinya.

Tidak seperti dokter umumnya yang memasang papan nama di depan rumahnya, Buya Aznan Lelo, justru tidak melakukan itu. Kendati, pasien tetap percaya dan kembali berdatangan.

Dokter Lelo atau yang akrab di sapa dokter Buya ini juga heran kenapa mereka banyak yang datang, padahal tidak ada papan nama. Bagi saya semua pasien tetap harus dilayani, imbuhnya.

Disinggung tarif berobat, pria kelahiran Bukit Tinggi 2 Desember 1951 ini menegaskan, dirinya tidak pernah mematok harga sepeser pun. Bagi dia, profesi seorang dokter sejatinya membantu orang sakit.

"Tidak pernah saya minta pasien, kalau mereka berobat tidak pernah saya tetapkan tarifnya, tapi kalau mereka memberi ya saya terima. Saya tidak mau terima langsung, istri saja yang membukanya," ucap Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) ini.

Aznan menyebut, praktik pengobatan ini mulai sejak 1978. Saat itu ia membuka praktik di kediaman orangtuanya, yang hanya berjarak 2 rumah dari kediamannya sekarang. Kemudian dia sempat berhenti pada 1983, saat ada kesempatan mengambil gelar Ph.D di Australia.


Dicekal

Namun, rencana tersebut awalnya tidak berjalan mulus. Saat hendak berangkat ke Negeri Kanguru, Aznan sempat dicekal pemerintah. Ketika itu ia dinilai sebagai aktivis Islam ekstremis dan sempat disamakan dengan orang-orang yang dilarang ke luar negeri.

"Sempat dicekal, tapi aku terus berjuang dan berusaha. Di sinilah aku berpikir bahwa kalau memang rezeki, pasti tidak lari dan akhirnya aku berangkat. Semua dibiayai pemerintah," ungkap pria yang memulai kuliah jurusan kedokteran sejak 1971 hingga 1978.

Saat kembali ke Indonesia pada 1987, awalnya Aznan tidak ingin membuka praktik. Namun, beberapa pasien yang pernah berobat kepada dia datang lagi, dan berharap agar dia membuka praktik, membantu masyarakat yang sakit.

"Kalau aku gunakan profesi dokterku ini untuk jadi kaya, aku pasti sudah kaya. Tapi aku enggak mau, Bagiku orang miskin lebih menghargai profesi dokter, dibandingkan orang kaya. Itu yang buat aku senang jalani profesi seperti ini," ujar dia.

Terlahir dari ayah dan ibu yang berprofesi sebagai tukang jahit, Aznan yang saat ini menginjak 64 tahun, tidak pernah memiliki cita-cita sebagai dokter.

Sebagai anak yang suka pelajaran matematika saat di bangku sekolah, Aznan sangat mendambakan menjadi seorang sarjana nuklir.

"Abang saya bilang, saya jago matematika, ngapain jadi sarjana nuklir? Bagusnya jadi dokter," kenang dia.

"Ditanya lebih dulu lagi, kepala sekolah SD pernah nanya juga, mau jadi apa? Mau jadi orang berguna, tetapi beda dari yang lain. Rasanya sudah kesampaian sekarang," sambung Aznan.


Dukungan Istri

Meski profesi yang disandangnya kini bisa saja dapat menghasilkan banyak uang, namun Aznan enggan melakukan. Sang istri, Rahmayanti Yoesran, juga tidak pernah mengeluhkan.

"Buya kegiatannya dari pagi mengajar, kemudian buka praktik sore hari, tapi enggak pernah ngeluh capek atau sakit. Buya selalu mengaku senang dengan apa yang dilakukannya. Saya juga dukung kalau Buya seperti ini," kata Rahmayanti.

Perempuan 50 tahun ini mengaku, kepada anak-anaknya, Aznan tidak pernah menuntut mereka harus menyandang profesi tertentu.

Alhasil, tanpa tekanan dan dibesarkan dengan nilai-nilai kemanusiaan serta norma-norma agama, 2 dari 3 anak mereka menjadi seorang dokter. Sedangkan seorang lainnya lulusan sarjana hukum.

"2 Orang ngikut Buya jadi dokter, kalau yang paling besar lulusan sarjana hukum," ujar dia.

Terkait pasien yang sering berobat kepada Aznan, Rahmayanti menuturkan, kebanyakan pasien datang dari Kota Medan. Namun ada juga beberapa pasien dari luar kota, bahkan dari luar negeri, seperti Malaysia dan Belanda.

"Saya tidak ingat tahun berapa, ada pasien datang dari Belanda dan Malaysia datang. Kita juga enggak tahu mereka dapat informasi dari mana. Buya juga kaget, tapi tetap dilayani dan tidak dikenakan tarif, seikhlasnya saja. Buya tidak pernah minta," cerita dia.

Penanganan Berbeda

Sementara, seorang pasien asal Aceh, Faisal, yang kebetulan sedang berobat mengaku, awalnya tidak percaya ada dokter seperti Aznan. Lalu, dia mencari informasi di internet, dan ternyata banyak yang membahas dokter bersuku Minang tersebut.

"Saya awalnya enggak percaya, kemudian coba-coba kemari, dan ternyata benar, penyakit kelenjar leher saya sudah mulai membaik sejak pertama kali berobat tahun lalu," kata dia

Saya rutin berobat sama Buya, penanganannya juga beda. Pendekatannya sangat baik," sambung Faisal.

Pasien lainnya, Hernawati, juga menyebut hal yang sama. Perempuan yang tinggal di kawasan Kota Binjai ini mengaku, baru pertama kali berobat di tempat Aznan.

Setelah memberikan keluhannya, Herna, sapaan akrabnya, diperiksa sebentar. Kemudian dia diberikan resep untuk membeli di toko obat.

"Resepnya juga terjangkau, enggak mahal. Buya bilang sakit saya tidak parah, dan hanya perlu jaga makan agar tidak kambuh lagi. 3 Hari lagi disuruh cek kemari lagi," ucap wanita yang mengeluhkan nyeri di bagian perutnya ini.





Sumber :http://m.liputan6.com/regional/read/2452196/layani-ratusan-pasien-dokter-di-medan-rela-dibayar-sesuka-hati

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Sebagai badan pertahanan negara, Tentara Nasional Indonesia atau yg sering disebut TNI tentu saja menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan. Di Indonesia sendiri, TNI dibagi menjadi 3 bagian yaitu TNI Angkatan Darat (AD), TNI Angkatan Udara (AU) dan, TNI Angkatan Laut (AL). Dari nama tersebut tentu saja sudah dapat terlihat ranah masing-masing dalam menjalankan tugasnya. TNI AD sendiri yang memilik pasukan khusus yg disebut dengan KOPASSUS singkatan dari Komando Pasukan Khusus TNI AD. Kopassus dikenal sebagai salah satu pasukan khusus terbaik di dunia. Tidak bisa sembarangan untuk mendapatkan baret merah dan brevet komando kebanggaan korps tersebut. Para prajurit harus melewati pelatihan khusus yang nyaris melewati kemampuan batas manusia. Adapun beberapa tahapan latihan tersebut diantaranya tahap basis, tahap gunung dan, tahap rawa laut.

1. Tahap Basis

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Tahapan pertama yang harus dilalui adalah Tahap Basis, yaitu pemusatan pelatihan di Pusat Pendidikan Pelatihan Khusus. Di sini para calon prajurit komando dilatih keterampilan dasar seperti menembak, teknik dan taktik tempur, operasi raid, perebutan cepat, serangan unit komando, navigasi darat dan berbagai keterampilan lain.

2. Tahap Gunung

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Selesai latihan basis, dilanjutkan dengan Tahap Hutan Gunung. 
Di sini para calon prajurit komando berlatih untuk menjadi pendaki serbu, penjejakan, anti penjejakan, survival di tengah hutan. Dalam Pelatihan Survival para calon Prajurit komando harus bisa hidup di hutan dengan makanan alami yang tersedia di hutan. Dengan latihan ini Para Prajurit Komando harus bisa membedakan tumbuhan yang beracun dan dapat dimakan, dan juga mampu berburu binatang liar untuk mempertahankan hidup.

Tahap latihan hutan gunung diakhiri dengan long march dari Situ Lembang ke Cilacap dengan membawa amunisi, tambang peluncur, senjata dan perlengkapan perorangan.

3. Tahap Rawa Laut

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Tahap terakhir yaitu tahap ketiga yang disebut latihan Tahap Rawa Laut. Disini para calon prajurit komando berinfliltrasi melalui rawa laut. Dan materi Latihan meliputi navigasi Laut, Survival laut, Pelolosan, Renang ponco dan pendaratan menggunakan perahu karet. Para calon prajurit komando harus mampu berenang melintasi selat.
Latihan Rawa laut merupakan latihan tahap akhir yang paling berat terutama materi latihan ‘pelolosan’ dan ‘kamp tawanan’. Dalam latihan itu para calon prajurit komando dilepas pagi hari tanpa bekal, dan paling lambat pukul 10 malam sudah harus sampai di suatu titik tertentu. selama “pelolosan” si calon harus menghindari segala macam rintangan alam maupun tembakan dari musuh yang mengejar.
Dalam pelolosan, Jika calon prajurit sampai tertangkap maka itu berarti neraka baginya karena dia akan diinterogasi layaknya dalam perang. Para pelatih yang berperan sebagai musuh akan menyiksa prajurit malang itu untuk mendapatkan informasi. Dalam kondisi seperti itu, si prajurit harus mampu mengatasi penderitaan, tidak boleh membocorkan informasi yang dimilikinya. Untuk yang tidak tertangkap bukan berarti mereka lolos dari neraka. Pada akhirnya, mereka pun harus kembali ke kamp untuk menjalani siksaan.

Selama tiga hari calon prajurit menjalani latihan di kamp tawanan. Dalam kamp tawanan ini semua akan menjalani siksaan fisik yang nyaris mendekati daya tahan manusia. Siksaan ini termasuk bagian dari pelatihan. Para calon prajurit Komando itu dilatih untuk menghadapi hal terburuk di medan operasi. Sehingga bila suatu saat seorang prajurit komando di perlakukan tidak manusiawi oleh musuh para prajurit sudah siap menghadapinya.

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Inilah Latihan Kopassus Yang Dikatakan Neraka

Tuesday, March 14, 2017

Ini Curahan hati orang tua yang harus kamu tahu

Sadarkah kita betapa orang tua mengasihi kita dan dengan tulus hati merawat kita hingga dewasa, sadarkah kita saat tangan-tangan yang dahulu menopang kita itu kini mulai berubah menjadi penuh kerut dan mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Dapatkah kita membalas seluruh kasih sayang orang tua kita saat dahulu kita tak berdaya saat kita masih balita, saat kita masih harus ditopang oleh kedua tangannya. Dapatkan kita sekarang menjadi pengganti penopang bagi mereka..

Nangis Bacanya! Ini Curahan hati orang tua yang harus kamu tahu

Hal yang paling sedih untuk dialami oleh orang yang beranjak tua adalah rasa penolakan, kita pun pasti menyadari dan tidak menyukai saat kita ditolak oleh suatu lingkungan, dapatkah kita menyadari hal itu pula yang dirasakan oleh orang tua kita saat kita memasukkan mereka ke panti jompo dan melupakan mereka.
Dapatkah kita merasakan apa yang mereka rasakan mereka yang dahulu merasa paling kuat kini harus berdiam diri tak berdaya di kursi goyangnya, ditinggalkan oleh anak-anak yang telah mereka besarkan. Kesedihan tak terkatakan dan tak dapat terurai dengan kata-kata pastinya yang kini mereka rasakan.

Nangis Bacanya! Ini Curahan hati orang tua yang harus kamu tahu

Dapatkah kita menjadi seperti mereka yang dengan sabar merawat kita saat kita tak mampu dan tak mengerti apa pun?

Ketika Aku Tua

Ketika aku sudah tua, bukan lagi aku yang semula.
Mengertilah, bersabarlah sedikit terhadap aku.

Ketika pakaianku terciprat sup, ketika aku lupa bagaimana mengikat sepatu, ingatlah bagaimana dahulu aku mengajarmu.

Ketika aku berulang-ulang berkata-kata tentang sesuatu yang telah bosan kau dengar, bersabarlah mendengarkan, jangan memutus pembicaraanku.

Ketika kau kecil, aku selalu harus mengulang cerita yang telah beribu-ribu kali kuceritakan agar kau tidur.

Ketika aku memerlukanmu untuk memandikanku, jangan marah padaku.
Ingatkah sewaktu kecil aku harus memakai segala cara untuk membujukmu mandi?

Ketika aku tak paham sedikitpun tentang tekhnologi dan hal-hal baru, jangan mengejekku.
Pikirkan bagaimana dahulu aku begitu sabar menjawab setiap “mengapa” darimu.

Nangis Bacanya! Ini Curahan hati orang tua yang harus kamu tahu

Nangis Bacanya! Ini Curahan hati orang tua yang harus kamu tahu 
Ketika aku tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang masih kuat untuk memapahku.
Seperti aku memapahmu saat kau belajar berjalan waktu masih kecil.

Ketika aku seketika melupakan pembicaraan kita, berilah aku waktu untuk mengingat.
Sebenarnya bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting, asalkan kau disamping mendengarkan, aku sudah sangat puas.

Ketika kau memandang aku yang mulai menua, janganlah berduka.
Mengertilah aku, dukung aku, seperti aku menghadapimu ketika kamu mulai belajar menjalani kehidupan.

Waktu itu aku memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini, sekarang temani aku menjalankan sisa hidupku.

Beri aku cintamu dan kesabaran, aku akan memberikan senyum penuh rasa syukur


Dalam senyum ini terdapat cintaku yang tak terhingga untukmu.

Demikianlah curahan hati orang tua yang harus kamu tau, Menjadi tua sudah pasti, soal bahagia itu belum ada janjinya. Semua orang berharap bahagia dihari tua. Saya, Anda atau siapa saja. 

Menjadi sakit, tua dan meninggal merupakan hal yang tidak bisa untuk dihindari oleh semua orang. Namun, menjadi tua bukanlah suatu keinginan dari siapa pun, tidak akan ada satu orang pun yang ingin menjadi lemah dan tak berdaya.
Cintailah orang tua seperti mereka mencintai kita sebelum semua terlambat dan hanya tersisa penyesalan tak berbayar.
Karena ada dua hal yang tak dapat ditunda dalam dunia ini yaitu :
1. Berbakti pada orang tua

2. Berbuat kebaikan (amal dan ibadah)




Sumber : http://www.zeropromosi.com/2017/02/nangis-bacanya-ini-curahan-hati-orang.html